Santy Sastra, Selasa, 16 Februari 2021, menjadi narasumber pada kegiatan Kriyaloka atau Workshop Pangenter Acara Mabasa Bali dalam rangka memperingati Bulan Bahasa Bali 2021. Adapun tema kegiatan tersebut adalah "Wana Kerthi-Sabdaning Taru Mahottama".
Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Bali, Denpasar dengan penerapan pembatasan peserta dikarenakan pandemi Covid-19.
Selain Santy Sastra, Akademisi Universitas PGRI Mahadewa Indonesia, Dr. Drs. I Nyoman Suwija, M.Hum juga dihadirkan sebagai narasumber dan dipandu oleh Penyuluh Bahasa Bali, Ayu Putri Suryaningrat, S.S., M.Hum.
Santy Sastra menyampaikan persoalan teknik-teknik praktis untuk menjadi seorang pangenter acara yang baik. Menurutnya, selain bahasa verbal, bahasa tubuh juga sangat penting diiperhatikan ketika menerima tugas sebagai pangenter acara.
Di akhir kegiatan Santy Sastra melakukan foto bersama.
Pesan Santy Sastra kepada para peserta :
Modal utama untuk menjadi seorang pangenter acara adalah bakat. Ketika sudah memiliki bakat untuk tampil di depan, ia akan lebih mudah dibentik. Meski dipandang penting, namun bakat bukanlah satu-satunya kunci untuk menjadikan seorang pangenter acara yang professional. Di luar bakat, seorang pangenter acara juga sangat memerlukan pengalaman dan ketekunan berlatih.