Rubrik Power of Mind Radar Bali : Stabilkan Moody, Gunakan Metode Hipnoterapi
Edisi Minggu, 2 Oktober 2022
Ditulis Oleh :
Santy Sastra (@santysastra)
Putu Suprapti Santy Sastra, SH., CHt., CI
Indonesia's Mindset Motivator
MOODY terjadi karena seseorang belum bisa mengenali perasaannya sendiri. Hal ini semakin diperkuat dengan perubahan perasaan tanpa penyebab yang jelas. Akhirnya, seseorang terjebak dalam lingkaran perasaan yang tidak ia pahami. Moody juga bisa dialami karena jam tidur kurang.
Orang moody adalah seseorang yang sering mengalami perubahan suasana hati yang tak terduga. Sesaat senang kemudian berubah sedih secara mendadak.
Seorang manusia sudah sewajarnya memiliki mood sebagai respon terhadap kondisi lingkungan sekitar. Tapi jika mood berubah terlalu sering, mungkin itu adalah tanda bahwa ada yang tidak beres dalam diri.
Menurut Cambridge Dictionary, moodiness atau moody adalah kualitas berubahnya suasana hati tiba-tiba dan menjadi marah atau tidak bahagia dengan mudah.
Istilah dalam psikologi moody adalah ketika seseorang suka murung, sedih, tidak nyaman. Ketidakstabilan mood ini merupakan masalah yang umum, namun menurut The British Journal of Psychiatry lebih banyak terjadi pada perempuan dibandingkan laki-laki dan banyak dialami oleh usia 16-24 tahun.
Semua orang pasti pernah mengalami moody, muncul sebagai respon karena dipicu suatu hal.
Beberapa teori telah diajukan oleh peneliti tentang penyebab munculnya moody. Peneliti percaya yang menyebabkan moody adalah ketidakseimbangan dalam neurotransmitter (zat kimia di otak seperti serotonin, dopamine, noradrenaline, dan gamma-aminobutyric-GABA).
Selain itu moody biasanya disebabkan oleh berbagai hal misalnya faktor eksternal dan internal yang memengaruhi kondisi tubuh.
Hormon estrogen berperan dalam perubahan suasana hati saat PMS atau premenstrual syndrome. Pada periode ini kadar estrogen wanita naik dan turun secara drastis, sehingga hal tersebut menyebabkan perubahan mood dan perilaku.
Selain itu PMS juga menyebabkan kelelahan, perubahan nafsu makan, depresi, kembung, dll. Perubahan hormon juga terjadi pada masa kehamilan dan menopause
Selain itu, ada hormon lain juga dapat memengaruhi suasana hati. Hipotiroidisme, suatu kondisi di mana kelenjar tiroid tidak menghasilkan hormon yang cukup.
Perasaan stres dan khawatir dapat menimbulkan dampak pada tubuh dan kesehatan, yaitu membuat perubahaan pada mood.
Stres juga salah satunya disebabkan karena kelelahan. Misalnya saat sedang diberikan tugas atau pekerjaan yang sangat banyak dengan deadline mendadak dan mau tidak mau harus begadang sampai pagi untuk mengerjakan tugas tersebut.
Kondisi tubuh yang lelah dan kurang tidur membuat kemampuan otak untuk menerima informasi dan stimulus menurun.
Selain olahraga rutin dan tidur berkualitas yang merupakan cara ampuh mengatasi moody, bisa dilakukan hipnoterapi metode pengosongan sampah dalam pikiran bawah sadar yang sudah terlalu penuh penyebab rasa moody memuncak.(*)
